Menempati lokasi yang sama di tahun 2018 lalu, kini Custom Collaboration 2019 kembali hadir di main atrium Lippo Mall Kemang (24-27/10) dan diharapkan menjadi acara regular setiap tahunnya. Acara yang digagas oleh Heret Frasthio dari brand Elders Company awalnya diadakan untuk menyediakan wadah juga sebagai apresiasi terhadap pergerakan berbagai brand lokal di Indonesia.
“Sedikit berbeda dari tahun 2018 lalu, Custom Collaboration 2019 lebih banyak diikuti oleh artis/seniman dari berbagai daerah dengan mengangkat brand lokal,” terang Heret. “Termasuk tidak terlalu banyak display motor, karena yang mau kita angkat adalah lifestyle atau industri yang berkembang di kalangan biker, jadi bukan kontes motornya,” tambahnya lagi.
Custom Collaboration 2019 menargetkan pengunjung sebanyak 15.000 orang dalam 4 hari penyelenggaraan yang akan diisi berbagai acara menarik. Seperti local pop up store, art exhibition, talk show & movie screening dalam satu wadah agar bisa saling mengenal dan berkolaborasi untuk menghasilkan sesuatu yang positif.
Turut berkolaborasi beberapa culture yang berbeda, di antaranya Elders Company – Motorcycle culture, Never Too Lavish – Customizer & Street Art Culture, Twilo Skate Corner – Skateboard & Street Art Culture, Low Rider Tebet – Low Ride Culture, Urbain – Indonesia Streetwear Brand, Adit & The Bandits – Shoe Customizer yang diharapkan dapat membuat acara ini akan semakin unik dan menarik pengunjung.
Terhitung ada 48 seniman dari berbagai daerah di luar Jakarta, mulai dari Jogjakarta, Bandung, Kalimantan, Bali, Magelang dan lainnya yang memamerkan karyanya di acara ini. Dengan menampilkan beberapa brand dari luar Jakarta ini, diharapkan dapat mengangkat nilai para seniman lokal yang selama ini kurang mendapat perhatian dan karyanya tidak kalah dari produk luar negeri.
