Belum lama ini Dubai mengumumkan rencana untuk memulai mega proyek Dubai Creek Tower. Proyek ini akan membangun menara setinggi 928 meter atau lebih tinggi 100 meter dari Burj Khalifa, menara tertinggi di Dubai saat ini. Desain utama Dubai Creek Tower terinspirasi dari desain bunga lily, dengan bentuk kuncup oval dan menjulang ke atas. Dari atas, nantinya pengunjung bisa melihat panorama kota sangat indah secara 360 derajat.
Tidak berdiri sendiri, untuk menunjang proyek besar ini, Dubai Creek Tower juga akan didukung dengan sejumlah bangunan lain. Salah satunya adalah keberadaan Masjid Dubai Creek Harbour. Mega proyek ini ditangani oleh firma arsitektur kenamaan Sterling Presser Architects + Engineer dan akan dibangun di atas lahan seluas 9.700 m².
Menyadari fungsi utama masjid tidak hanya sebagai tempat beribadah, tapi juga pusat budaya, sosial dan lainnya, maka Sterling Presser Architects + Engineer mendesain masjid dengan kesyahduan dan nilai spiritual tinggi. Bentuk menara dan masjid menjadi gabungan hubungan vertikal dan horisontal. Yakni mewakili hubungan antara manusia dan sang pencipta, dan hubungan antara sesama manusia.
Proyek The Iconic Mosque ini menciptakan gerakan terbuka yang dinamis. Desain bangunan dan lanskap sekitar memiliki sinergi dan kesinambungan dengan rencana induk Dubai Creek Tower. Tidak hanya bagian luar yang didesain dengan sangat detail, mengikuti sumbu dan simetri kota dengan arah menuju Mekkah. Bagian dalam masjid juga memiliki bagian interior yang unik.
Keheningan dan orientasi ibadah menjadi yang utama, bentuk kisi-kisi quasicrystal mendominasi dan merupakan inti dari arsitektur Islam. Fasadnya pun melambangkan pola arabesque - tanpa awal atau akhir, menggambarkan rasa ketidakterbatasan. Dengan luas total 18.500 m², masjid memiliki kapasitas 7.500 jemaah di bagian dalam. Sedangkan bagian atapnya bisa menampung sebanyak 2.000 jemaah.
Spektakuler..!