Draft kalender Formula Satu 2019 akan selesai dibuat pada pada akhir Agustus ini tetapi kemungkinan hanya ada 20 balapan. Jerman belum pasti masuk dan rencana balapan di sirkuit Miami masih tahap embrio.
Manajer komersial F1 Sean Bratches menjelaskan kepada Reuters di Grand Prix Jerman Minggu waktu setempat bahwa jadwal tahun depan akan dipublikasikan sebelum perlombaan Belgia di Spa-Francorchamps pada 26 Agustus.
"... Kami telah memutuskan, dalam konsultasi dengan pihak berwenang di Miami, untuk menunda sign-off sampai nanti di musim panas, dengan target dapat menyelenggarakan Formula 1 Miami Grand Prix pertama di musim 2020," katanya dalam pernyataan.
Pemerintah kota Miami akan mengambil keputusan tentang balapan putaran kedua AS tersebut setelah reses Agustus.
Sumber sebelumnya mengatakan kepada Reuters bahwa Formula Satu telah memaklumi bahwa Miami paling cepat akan tampil di kalender 2020.
Bratches mengatakan, Formula Satu ingin mempertahankan Jerman, markas juara Mercedes dan Ferrari Sebastian Vettel, dalam kalender.
Hockenheim atau sirkuit lainnya di Jerman, masih dalam pertimbangan.
"Kami masih minat dengan Jerman," kata Bratches. "Ada tiga dari 21 negara yang pemerintahnya tidak mendukung grand prix - Austria, Inggris dan Jerman. Jadi kami berusaha mencari jalan yang terbaik."
"Kami belum menyerah dalam usaha memasukkan Jerman di 2019," tambahnya.
"Semua pihak ingin mencapai kesepakatan, lagi pula banyak sirkuit di negara yang indah ini."
