Mengacu kepada badan keselamatan transportasi Amerika Serikat, NHTSA, sebuah pabrikan mobil harus menambahkan suara di kendaraan listrik maupun hybrid yang diproduksi demi alasan keamanan pejalan kaki untuk mengetahui keberadaan mobil listrik atau hybrid tersebut. Maka Karma Automotive sebagai salah satu produsen mobil listrik menanggapinya dengan serius.
Pabrikan asal Amerika ini telah mengembangkan suara ‘motor listrik’ yang unik dan khas di model percobaan perdana mereka, Revero GT MY 2020. Suara bervolume rendah, seperti dengungan elektrik yang biasa kita dengar dari film-film tentang masa datang maupun suara gitar listrik ini akan terdengar di kuping manusia saat mobil sedang melaju di kecepatan 30 km/h. Andai melaju lebih kecang tentunya suaranya menyesuaikan nantinya.
Namun hal ini ternyata sebetulnya tidak sesuai dengan visi hadirnya teknologi motor listrik yang dapat menurunkan kadar polusi, baik terhadap lingkungan maupun suara. Tetapi demi alasan keselamatan pengguna jalan lainnya, termasuk pejalan kaki baik yang dapat melihat maupun buta maka solusi motor listrik bersuara harus dijalankan.
Menariknya, nanti jenis suara dari motor listrik buatan Karma dapat di atur sesuai selera pemilik mobil, Karma pun menyatakan di semua model buatannya pada tahun 2021 sudah menjadi perangkat wajib didalamnya.
