Satu booth yang menyita perhatian pengunjung pada hajatan Consumer Electronic Show 2018 adalah hadirnya mobil konsep Niro EV dari KIA. Mobil ini didesain dengan sangat cermat sebagai langkah lanjut KIA untuk kendaraan listrik, Niro EV sendiri diciptakan oleh sebuah studio desain di Korea Selatan.
Perbedaan terbesar adalah dengan tidak adanya grill di bagian depan yang biasa berfungsi sebagai pendinginan mesin. Sebagai gantinya hadir panel display yang interaktif yang dapat menampilkan berbagai pesan, seperti Halo CES. Tak lupa model lampu depan baru, bumper yang sporty dan bagian belakang yang lebih stylish.
Tampilan unik lain terdapat di bagian interior yang lebih murni, minimalis dan serba digital. Pengemudi dapat mengoperasikan berbagai fitur dan fungsi yang ada di bagian interior melalui gerakan gesture di bagian kemudi yang dilapisi bahan kulit perforated. Mulai dari mengganti trek lagu, control volume dan sistem AC yang dilengkapi dengan sistem climate control.
Niro EC Concept juga dilengkapi dengan instrument cluster model digital, sistem hiburan dan shifter yang unik. Fitur penting lainnya adalah konsep Human Machine Interface (HMI), sehingga memungkinkan pengemudi untuk log-in untuk menggunakan teknologi pengenalan wajah dan suara. Sehingga secara otomatis mobil akan menyesuaian pengaturan ke sistem preset memori yang sudah disimpan.
Untuk mesinnya, Niro EV menggunakan tenaga listrik berupa baterai lithium polymer 64 kWh dan motor listrik sebesar 201 hp dengan jangkauan jelajah sejauh 383 km. Kini KIA sudah melakukan proses produksinya, mengikuti target untuk memproduksi total 16 kendaraan listrik hingga tahun 2025. Terdiri dari lima mobil hybrid baru, 5 hybrid plug-in, 5 mobil listrik dengan baterai baru dan satu buah mobil FCEV untuk produksi masal yang akan diluncurkan tahun 2020.
Source : Carscoops
