BMW Seri 5 E12 lahir dengan sasis yang modern pada zamannya, sedan mewah asal Jerman itu beredar mulai dari tahun 1972-1981. Tak hanya hebat di sasis, ternyata BMW E12 juga menjadi pelopor penggunaan kokpit pengemudi yang fungsional.
Di Indonesia BMW 520 dan 520i terbilang mewah di era 70’an silam, bahkan setelah 4 dekade lebih mencari unit yang berseliweran di jalanan dijamin sulit, namun Mister MB yakin masih ada satu-dua unit yang dipelihara oleh BMW enthusiast tanah air.
Rasanya di usia kepala 4, E12 perlu direstorasi secara total, baik eksterior, mesin, kaki hingga interior. Nah Mister MB mengeluarkan sebuah inspirasi restorasi interior, baik Anda yang ingin mempertahankan aliran klasik atau modifikasi retro.
Inspirasi pertama adalah melapis ulang jok dan doortrim menggunakan bahan MBtech Giorgio bernuansa BMW M yang legendaris. Maka warna Black (MB 6001) melapis sayap jok yang diselingi lis Alaska (MB 6006). Nah pada bagian dudukan dan sandaran baru dilapis warna Sapphire (MB 6033) yang juga diselingi motif garis putih yang bikin jok makin classy.
Pamungkasnya, identitas ‘M’ dihadirkan pada sisi dalam sayap bagian kaki via warna Hip Hop Red (MB 7001), Gogo Blue (MB 7010) dan Cyan Blue (MB 7009) milik MBtech Camaro Fiesta. Jadi sekarang interiornya selain makin trendi juga historikal.
Dalam inspirasi kedua, Mister MB menawarkan nuansa klasik elegan lewat warna hitam yang abadi. Bahan MBtech Premium - Carrera dipercaya melapis interior yang dominan berkelir Black (MBPC 1001) itu. Lalu desain garis horisontal tetap dihadirkan lewat teknik jahitan berwarna senada. Baru di sisi dalam sayap bagian kaki via diberikan identitas warna ikonik BMW M yang diwakili warna Hip Hop Red, Gogo Blue dan Cyan Blue milik MBtech Camaro Fiesta.
Sekarang giliran Anda yang menentukan desain dari keduanya yang paling sesuai dengan modifikasi BMW E12 maupun restorasinya. Semoga terinspirasi ya!
