Suzuki memperkenalkan motor sport adventure tourer terbaru, V-Strom 1050. Motor yang terinspirasi dari model lawas Suzuki DR750S di era tahun 80an itu di desain lebih modern dengan tampang agresif dan gagah.
Berkat desain lampu kotak LED berserta spakbor model paruh bebek dan windscreen tinggi yang ada membuat sosok V-Strom 1050 semakin tercirikan. Bisa dikatakan, secara desain keseluruhan motor adventure ini masih membawa DNA DR Big yang melengenda yang membuatnya timeless.
Suzuki membekali motor ini dengan mesin berkonfigurasi V-Twin berkapasitas 1.037cc dan telah memenuhi regulasi emisi Euro5. Teknologi baru yang dipasangkan ke tubuh V-Strom 1050 adalah gas elektronik tanpa kabel (ride-by-wire), penyempurnaan desain intake dan noken as untuk menghasilkan kombinasi ideal antara tenaga dan konsumsi BBM-nya.
Bahkan riders dimanjakan dengan fitur baru S.I.R.S (Suzuki Intelligent Ride System). Disini riders dapat mengatur mode berkendara secara elektronik dengan tiga pilihan mode keluaran tenaga mesin. Berkat Modul SDMS (Suzuki Drive Mode Selector) V-Strom 1050XT dapat dijinakkan torsinya. Hal ini penting karena motor ini berjalan di dua jenis alam, baik aspal maupun gravel dan fitur ini mencegah roda belakang overspin juga.
Suzuki masih menambahkan fitur-fitur canggih lainnya seperti cruise control, hill hold control, dan kontrol pengereman saat menuruni turunan. Untuk menunjang unsur fashion, V-Strom dibekali roda berdesain jari-jari dan opsional aksesoris seperti dek aluminium untuk kolong mesin, crash bar, lampu sein LED, jok yang bisa diatur hingga soket 12V DC.
Mengenang sosok motor DR750S di event Paris Dakar Rally tahun 1988 silam, Suzuki telah menyediakan model Heritage Special di V-Strom 1050XT di lineup produksinya.
Suzuki mulai memproduksi all-new V-STROM 1050 dan V-STROM 1050XT di pabrik Hamamatsu, Jepang dan akan didistribusikan ke seluruh dunia pada awal tahun 2020 mendatang.
