Para ilmuwan Eropa baru saja mengumumkan kemajuan hasil penyelidikan mereka dengan membuat jarak terdekat pertama dengan matahari. Diketahui Europe’s Solar Orbiter (SoIO) yang diluncurkan pada bulan Februari dan memiliki misi untuk memahami apa yang mendorong perilaku dinamis bintang-bintang dilangit.
Terakhir SoIO mengumumkan jika jarak pesawat mereka berjarak 77 juta km di pass Perihelion berada di orbit Venus dan Merkurius. Di tahun-tahun mendatang SoIO diharapkan akan semakin dekat hingga jarak 43 juta km dari matahari. Diketahui saat ini hanya ada lima misi yang menyelidiki lebih dalam mengenai system tata surya kita. Yakni Mariner 10, Helios 1 & 2, Messenger dan Parker Solar Globe.
Diketahui matahari memiliki diameter 1,4 juta km atau 109 kali lebih besar dari diameter bumi. Dengan bumi mengorbit atau berputar mengelilingi matahari dengan jarak 150 juta km. Sedangkan SoIO merupakan pesawat European Space Agency (ESA) yang dirakit di Inggris oleh perusahaan Airbus aerospace.
SoIO sudah mengorbit dan melakukan penyelidikan selama 4 bulan sejak diluncurkan dan telah menjalankan semua instrumen ilmiah yang ditugaskan. Sejumlah rangkaian percobaan dan pengoperasian rutin dari SoIO masih akan berlangsung hingga satu tahun ke depan dan berharap mendapatkan hasil yang diinginkan.