PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) bekerjasama dengan PT Cakra Mobilindo (CM) meresmikan outlet 3S (Sales, Service, Spare Part) terbarunya di Jl. Soekarno-Hatta, Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
PT CM cabang Bima merupakan outlet Suzuki ke-6 di NTB. Kehadiran outlet ini bertujuan untuk menjangkau lebih banyak pelanggan di Bima yang berprofesi sebagai petani, nelayan, dan pedagang, yang membutuhkan produk dan layanan untuk kendaraan komersial.
Pada periode Januari-September 2019, PT CM telah memasarkan 85% kendaraan komersial di seluruh NTB. Raihan ini menjadikan Suzuki sebagai pemimpin pasar di NTB dengan market share sebesar 26,3% pada periode tersebut. Dengan dibukanya PT CM cabang Bima diharapkan dapat berkontribusi meningkatkan jangkauan pasar Suzuki di NTB menjadi 35%.
Berdiri di atas lahan seluas 2.000 m2 dengan luas bangunan 1.671 m2 dan terdiri dari dua lantai, PT CM cabang Bima memiliki area showroom, bengkel, serta ruang tunggu.
Sedangkan bengkelnya sendiri dilengkapi stall khusus service dengan peralatan bengkel yang sudah disesuaikan dengan standar bengkel 3S Suzuki.
PT CM juga menjamin ketersediaan suku cadang yang dibutuhkan oleh konsumen untuk menjaga performa kendaraannya. Dengan fasilitas ini, PT CM cabang Bima mampu melakukan perawatan berkala terhadap 50 unit mobil setiap bulannya.
PT CM cabang Bima beroperasi setiap Senin – Jumat pukul 09.00 – 17.30 WITA, Sabtu pukul 09.00 – 14.30 WITA dan Minggu pukul 09.00 – 15.00 WITA. Selama mendapatkan layanan di outlet ini, konsumen dapat menunggu di ruangan yang ditata untuk mengutamakan kenyamanan konsumen, dilengkapi dengan fasilitas bermain anak, snack corner dan ruang merokok.
Makmur, 4W Sales Director PT SIS menyampaikan, “Peresmian outlet terbaru Suzuki di Bima merupakan bentuk komitmen kami untuk menjangkau lebih banyak pelanggan di wilayah Nusa Tenggara Barat. Lebih dari itu, kami optimistis kehadiran outlet Suzuki di Bima dapat menjawab kebutuhan pelanggan akan kualitas produk yang menyeluruh, mulai dari segi produk hingga layanan purnajualnya.”