Sebagai bentuk dukungannya, CEO Apple Tim Cook mengumumkan pembentukan inisiatif untuk mengatasi ketidaksetaraan rasial dengan menyumbang sebesar $ 100 juta atau Rp 1.42 triliun. Hal ini disampaikan oleh pria berusia 59 tahun dalam pesan video yang diposting di akun twitter-nya untuk membantu membawa perubahan.
Pernyataan ini sebagai kelanjutan kematian George Floyd pada 25 Mei lalu yang telah memicu kekacauan nasional mengenai kebrutalan polisi dan memberikan tekanan baru pada perusahaan teknologi untuk berbuat lebih banyak dukungan kepada komunitas minoritas. Untuk itu Apple berkomitmen untuk menjadi kekuatan akan perubahan tersebut.
Untuk menjalankannya, Apple akan bermitra dengan Equal Justice Initiative, sebuah organisasi nirlaba yang menyediakan layanan hukum kepada para tahanan yang menjalani hukuman karena dakwaan kejahatan yang salah.
Program yang dinamakan Apple’s Racial Equity and Justice Initiative akan dipimpin oleh Lisa Jackson, selaku Wakil Presiden Apple untuk Kebijakan, Lingkungan dan Inisiatif Sosial. Apple juga akan terus melanjutkan upayanya untuk mengembangkan dan mendukung kelompok yang kurang terwakili.
